Kab.Semarang|Semarjoglo.com-Sejumlah kendaraan mogok usai mengisi Pertalite campur air di salah satu Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Randugunting,Kabupaten Semarang, Senin (4/1/2023).
Usut punya usut, peristiwa yang kini viral di media sosial tersebut terjadi karena tangki penyimpanan BBM (Bahan Bakar Minyak) di SPBU 44.505.05 jenis Pertalite campur air.
Bukti pertalite yang tercampur air di tangki sepeda motor juga diakui Pengawas SPBU Randugunting Faturokhim Menurut dia, insiden ini berawal dari pengendara sepeda motor datang ke SPBU menyampaikan keluhan karena mesin sepeda motornya tidak dapat dinyalakan setelah melakukan pengisian Pertalite.
“Konsumen tersebut menguji kondisi motornya dengan mengambil sampel BBM yang masuk ke tangki motor dan benar tercampur dengan air,” jelasnya.
Benar saja, saat melakukan pengecekan, ternyata BBM jenis Pertalite tercampur air. Sejurus kemudian pihak SPBU langsung melakukan pengecekan ke tangki penyimpanan BBM.
Senada dengan itu Prabu Galuh Susilo selaku ketua DPW Sapujagad Provinsi Jawa Tengah mengatakan Tangki BBM jangan sampai terisi air,belajar dari kasus BBM Pertalite campur air di SPBU Randugunting tentu saja hal itu akan sangat merugikan konsumen, dalam hal ini kendaraan yang digunakan akan menjadi bermasalah.ujarnya.
Dari permasalahan ini pihak pertamina harus segera melakukan investigasi agar segera tahu apakah ada diduga unsur kelalaian dari pihak SPBU atau ada permasalahan lain dan manajemen SPBU harus bertanggung jawab untuk biaya perbaikan mobil dan motor yang mogok usai mengisi pertalite bercampur air tersebut.pungkasnya.(*)
